Siswa SMK Wajib Tahu: Cara Bikin Portofolio Siap Kerja

Tim Jurnalistik SMKN 1

Karier & Portofolio

Bagikan :

Buat kamu yang masih duduk di bangku SMK atau baru lulus, pernah nggak sih mikir, “Aku udah bisa ini-itu, tapi gimana ya cara nunjukinnya ke orang lain?” Nah, di sinilah peran portofolio. Ibarat kartu nama digital (atau cetak), portofolio bisa jadi senjata kamu buat nunjukin kemampuan dan karya ke dunia luar—terutama ke dunia kerja!

Apa Sih Portofolio Itu?

Portofolio adalah kumpulan karya terbaikmu yang bisa menunjukkan keahlian dan pengalaman kamu selama belajar di SMK. Entah kamu anak RPL, TKJ, Multimedia, Tata Boga, Akuntansi, atau jurusan lain, kamu pasti bisa bikin portofolio. Nggak harus ribet kok, asal kamu tahu isinya harus apa aja dan disusun dengan rapi.

Kenapa Harus Punya Portofolio?

Dunia kerja itu cepat dan padat. Nggak cukup cuma bilang “saya bisa”, kamu harus tunjukin “saya pernah bikin ini, ini buktinya”.

Beberapa alasan kenapa portofolio penting banget:

  • 🔍 Bukti nyata skill kamu, bukan cuma nilai rapor.
  • 💼 Modal saat melamar kerja atau PKL.
  • 🧠 Bikin kamu lebih percaya diri karena sadar ternyata kamu punya banyak karya.
  • 🚀 Bisa jadi awal buat freelance atau dapet klien kecil-kecilan.

Apa Aja yang Harus Ada di Portofolio?

Ini dia komponen dasar yang bisa kamu masukin ke portofolio:

  1. Profil Singkat
    Nama, jurusan, keahlian utama, kontak (email/IG/LinkedIn), dan sedikit deskripsi tentang kamu.
  2. Daftar Skill
    Contoh: Bisa ngedit pakai Adobe Premiere, bikin aplikasi Android, desain logo di CorelDRAW, ngatur laporan keuangan, dan sebagainya.
  3. Kumpulan Karya/Proyek
    Tugas terbaik di sekolah, hasil PKL, proyek pribadi, hasil lomba, desain produk, video, dan lainnya. Tambahkan penjelasan singkat di tiap karya (pakai software apa, untuk keperluan apa, dan peranmu apa).
  4. Sertifikat & Penghargaan
    Kalau pernah ikut lomba atau pelatihan, masukin aja. Ini nilai plus!
  5. Rekomendasi/Testimoni (kalau ada)
    Pernah dapet pujian atau komentar bagus dari guru, pembimbing PKL, atau klien? Masukin juga, asal relevan.

Portofolio Digital vs Fisik

Portofolio Fisik
Biasanya berupa map atau binder. Cocok dibawa pas wawancara langsung atau PKL.

Portofolio Digital
Lebih praktis dan bisa dikirim lewat link. Kamu bisa buat di:

  • Google Drive (pakai format PDF)
  • Canva (banyak template keren!)
  • Website pribadi
  • Platform seperti Behance (untuk desain) atau GitHub (buat anak coding)

Tips Biar Portofoliomu Menarik

  • Pilih karya TERBAIK, bukan semuanya.
  • Desain rapi, nggak norak. Boleh pakai warna, asal konsisten.
  • Tulis deskripsi pendek tapi jelas.
  • Perbarui secara rutin. Jangan cuma isinya tugas kelas X doang ya!
  • Tambahkan bagian “tentang saya” biar orang kenal kamu lebih dekat.

Penutup

Membuat portofolio itu bukan soal keren-kerenan. Ini soal cara kamu membuktikan bahwa kamu layak dipercaya, punya skill, dan siap kerja. Mulai aja dulu, nggak harus sempurna. Yang penting, ada isinya dan itu hasil kamu sendiri.

Ingat, dunia kerja suka sama orang yang siap. Dan portofolio adalah cara kamu bilang, “Saya siap!”

Berita Terbaru

Informasi SPMB

18 June 2025

Berita Lainnya